BerikutDoa Keluar Rumah Sesuai Sunnah Lengkap Dengan Bacaan Arab, Latin Dan Terjemah /Pexels/Meruyet Gonullu MERINDING, RAJA PARA WALI Syekh Abdul Qodir Jaelani Tolak DIjemput Tamu dari Langit yang Membawa Buraq 3 Agustus 2022, 18:10 WIB. Surat Yusuf Ayat 4 Lengkap Dengan Bacaan Arab, Latin, Dan Tafsirnya Menurut Ahli Tafsir

Artinya “Ini merupakan berkah dari bismillah. Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk mengawali aktivitas dan ucapan dengan bismillah.” Ibnu Katsir, At-Tafsirul Qur’anil Azhim, [Beirut, Darul Fikr tanpa tahun], juz I. – Hizib bismillah Syekh Abdul Qodir Jaelani adalah hizib inti yang diajarkan dan diamanlkan Syekh Abdul Qodir Jaelani Mengapa ? Karena ia adalah kalimat pertama yang dikenalkan Allah dalam Al-Qur’an. Inilah salah satu penjelasannya. Wirid Basmalah بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم adalah salah satu wirid yang paling utama. Keagungan dan fadhilah Basmalah pun sudah sangat masyhur di kalangan ulama, santri bahkan muslimin secara luas. Banyak ijazah dzikir Basmallah yang diwariskan para ulama kepada kita yang kesemuanya diambil dari samudera hikmah sunnah Nabi Muhammad Saw. Seorang ibu ibu pengajian bercerita bahwa seorang Kiai sepuh di kampung kami dahulu memberi ijazah kepadanya untuk membaca wirid Basmalah. Setelah saya tanya berapa jumlahnya, ternyata sama persis dengan ijazah dari para ulama lainnya. Misalnya dari sanad yang bermuara kepada Syekh Abdul Qodir Jaelani, Kiai kiai di banyak pesantren, hingga dari Sayid Muhammad bin Alwi Al-Maliki dan lain lain. Syekh Abdul Qodir Jaelani berkata dalam Kitab Sholawat wal Awrad, Kitab ini berisi sholawat-sholawat di wirid wirid yang disusun oleh Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani untuk dibaca setiap hari. Maka ada sholawat hari senin, wirid hari senin, sholawat hari selasa dan wirid hari selasa, demikian setiap hari ada sholawat dan wirid tersendiri. Dalam kitab tersebut, pada bab kekhususan doa Basmalah beliau menulis “Jika engkau melazimkan melanggengkan hal ini yakni wirid dan doa Basmalah setiap malam, maka engkau akan ditulis termasuk dalam dewan para kekasih Allah diwanul awliya.” Namamu akan termasuk dalam golongan orang yang beruntung dan berbahagia, dan doamu akan diijabah sepanjang usia. Tidak akan engkau keluar dari dunia ini wafat, sehingga engkau terlebih dahulu akan diperlihatkan syurga. Engkau memakan buahnya dan meminum airnya. Maka jagalah. Demi Allah, ini adalah perniagaan yang sangat menguntungkan. Ini telah dicoba oleh banyak orang dan terbukti kebenarannya. Jika engkau tidak mampu bangun di sepertiga malam yang terakhir, maka lakukan wiridan dan do’anya antara sunnah qabliyah shubuh dan shalat shubuh maksudnya setelah sunnah qabliyah shubuh, sebelum shalat shubuh. Jika engkau tidak mampu pada waktu tersebut, maka lakukan wirid dan doanya setelah shalat shubuh. Jika engkau masih tidak mampu pada waktu itu maka lakukanlah sesuai kemampuanmu dan mintalah kelembutan Allah terhadap keadaanmu.” Jadi dapat dikatakan, basmalah بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم ini adalah wiridan yang diijazahkan Kiai dari pelosok kampung di nusantara sampai dengan ulama al hafidz al musnid ahli hadits dari Makkatul Mukarramah bahkan seorang yang sangat terkenal dengan sebutan Sulthanul Awliya Raja nya para wali. Wirid basmalah dilakukan dari ulama kuno, sampai dengan ulama sekarang. Hal ini jelas membuktikan perhatian para ulama-ush shalihin agar kita mendapat fadhilahnya yang tak terhingga dan agar kita tidak lepas dari kasih sayang Rahman Rahimnya Allah subhanahu wa ta’aalaa di mana pun kita berada. sayang, kita umumnya tidak istiqamah mengamalkannya. Selengkapnya baca Keutamaan dan manfaat hizib bismillah

Syekh Abdul Qodir Al Jailani Al fatihah 7x - Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari Al fatihah 7x - Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani Al fatihah 7x - Datu Darjad Al fatihah 7x 6. Baca Ayat Kursy 101x 7. Dalam Hizib Autad ini terangkum zikir mengagungkan asma Allah yang diwirid setiap hari. Ratusan juta orang setiap hari menyebut-nyebut namanya baik dalam shalat maupun di perkumpulan-perkumpulan zikir. Amalan Syekh Abdul Qodir Jaelani Pendatang Rezeki אפליקציות ב Google Play Doa setelah membaca amalan surat al doa bismillah syekh abdul qadir jailani. Beliau lahir pada tahun 470 H1077 M serta meninggal pada tahun 561 H1166 M. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Karya Mandau Cara Amalan Asma Abdul Jabar Dan Khasiat Nya. Ia memiliki 20 putra dan 29 putri dari empat orang istrinya. Para pengikut Al-Jailani biasanya memperingati hari wafatnya tersebut pada setiap 11 Rabi al-Tsani yang diadakan acara haul peringatan kematian. Syekh Abdul Qadir Jailani ialah seorang ulama besar dan waliyullah dengan gelar sulthonul auliya rajanya para wali. Kali ini akan dishare bacaan hizib autad karya Syekh Abdul Qodir Jaelani lengkap dalam teks bahasa arab latin dan artinya. Riyadhoh Syekh Abdul Wahid khodam SAl Ikhlas 38. Doa Alfatihah yang merupakan bacaan surat Al Fatihah dapat membawa keberkahan luar biasa apabila diamalkan dengan tata cara tertentu. Riyadhoh Asma Yaa Muhammad 37. Surah Al-Fatihah itu dalam sehari-semalam dibaca seratus kali. Cara Bertemu Allah Ceramah Cucu Syekh Abdul Qadir Jaelani. Tata Cara Amalan Doa Alfatihah Syekh Abdul Qadir Jaelani. Berikut ini sebuah hizib yang disusun oleh Syekh Abdul Qadir jailani yang memiliki khasiat antara lain sebagai berikut. Barang siapa mengamalkannya secara rutin insya allah akan mendapatkan manfaat manfaat yang luar biasa dan tidak. Hizib Autad ini merupakan salah satu Doa Syeikh Abdul Qodir Jilani. Bagaimana kabar anda saudaraku. Yaitu barang siapa membaca doa ini sebanyak 7 kali setelah sholat maghrib dan 7 kali setelah sholat subuh. Namun siapa sangka bahwa pada masa mudanya beliau pernah berada dalam keadaan sulit ketika sedang menempuh sebuah perjalanan. HIZIB AUTAD SYEKH ABDUL QADIR AL JAILANI January 20 2016. HIZIB AUTAD SYEKH ABDUL QADIR AL JAILANI January 20 2016 doa macan telaga merah. Khasiat Riyadhoh Asma Al Hayyu 36. Riyadhoh Salamun Qoulan Min Rabbi Ar-Rahiim 41. Dalam berbagai kitab diterangkan zikir ini bermanfaat sangat banyak salah satunya untuk melancarkan segala hajat keperluan. Kisah Syekh Abdul Qadir Al-Jailani ditegur Nabi Muhammad SAW. Riyadhoh Ismu Dzat Allohu 33. Syekh Jaelani mengajarkan begitu banyak amalan hizib doa dan wirid serta dzikir untuk umat Islam di dunia ini. Ketika membaca tahlil atau membaca tawasul nama Syekh Abdul Qodir Jaelani sering sekali disebutkan dan dikirim surat Al Fatihah. Namun tidak serta merta langsung dibaca sebanyak 100 kali dalam satu waktu. Sarana tehindar dari serangan musuh. Diberikan Allah rezeki yang berlimpah 6. Doa basmalah dan al fatihah sayyidi syaikh abdul qadir al jailani qs. Lalu beliau melanjutkannya dengan doa berikutnya. Rahasia Khasiat Lafadz Allohu 35. Keistimewaan Syekh Abdul Qadir al-Jailani sudah tampak ketika dilahirkan. Inilah Persiapan Yang Dianjurkan Syekh Abdul Qadir Al. Dalam berbagai kitab diterangkan zikir ini bermanfaat sangat banyak salah satunya untuk melancarkan. BISMILLAHIROHMAN NIRROHIM BISMILLAH HIL MUTAKAFI BISMILLAH HIL WAFI BISMILLAH HI MUTAAFI BISMILLAH HI MUTAALI BISMILLAH HIL KAFI BISMILLAHILLADZI LAYADURU MAASMIHI SYAIUN FIL ARDI WALA FISSAMAI WAHUWA SAMIULALIM Khasiat dan Kegunaan DOA tsb. SHOLAWAT SIRR SYEKH ABDUL QODIR AL JAILANI. Disenangi dalam pergaulan 4. Doa pemeliharaan diri Doa Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani berikut ini sangat baik dibaca sesudah membaca dzikir Allah yakni membaca Allah Allah Allah setiap selesai shalat fardhu sebanyak 66 kali untuk mendapatkan pemeliharaan diri. Syekh Abdul Qadir al-Jailani wafat pada tahun 1168 11 Rabiul akhir 561 dalam usia 91 tahun setelah menderita sakit beberapa hari. Sarana terhindar dari marabahaya bagi diri dan keluarga Sarana perlindungan rumah toko gedung Sarana mengunci niat jahat manusia jin dan syetan. Tapi namanya terus disebut di mana-mana. Mendapat perlindungan harta bendanya 7. Dikasihi dan dicintai makhluk 2. Hizib Autad ini merupakan salah satu Doa Syeikh Abdul Qodir Jilani. Riwayat Hidup Syekh Abdul Qadir Jailani Mediakalimantan Co Id. Dalam kesempatan yang baik ini saya Kang Masrukhan sebagai seorang Pakar Ilmu Spiritual ingin berbagi sedikit tentang sebuah amalan Syekh Abdul. Dimana doa tersebut adalah doa yang memiliki banyak khasiat yang luar biasa lagi menakjubkan bagi siapa yang suka mengamalkannya. Diberikan ketentraman dalam rumah tangga 3. Dalam berbagai kitab diterangkan zikir ini bermanfaat sangat banyak salah satunya untuk melancarkan segala hajat keperluan. Kali ini akan dishare bacaan hizib autad karya Syekh Abdul Qodir Jaelani lengkap dalam teks bahasa arab latin dan artinya. Riyadhoh Asma Safir Adam 40. Shalawat syekh abdul qodir jailani. Dalam Hizib Autad ini terangkum zikir mengagungkan asma Allah yang diwirid setiap hari. Sebuah usia yang sangat rawan untuk melahirkan. Syekh Abdul Qadir Jailani adalah seorang ulama besar dan waliyullah dengan gelar sulthonul auliya rajanya para wali. Khasiat Ayat Kursy 32. Riyadhoh Surat Al Jin 39. Amalan Dzikir Syekh Abdul Qodir Jaelani Arsip Tasbih. Dalam Hizib Autad ini terangkum zikir mengagungkan asma Allah yang diwirid setiap hari. Sejumlah makhlukNya seberat ArsyNya sebanyak keridhaan DzatNya sepanjang tinta KalimatNya setingga puncak IlmuNya dan segala sesuatu yang Dia kehendaki dan Dia. Khasiat Doa Hizib Syekh Abdul Qadir Al-Jilani RA. Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT Amin. Alhamdulillahi robbilalamin 3 kali. DOA SYEKH ABDUL QADIR AL-JAILANI. Jenazahnya terkubur di Madinah. Cara Laen Riyadhoh Ismu Dzat 34. 1Selamat dari segala perkara dan marabahaya. Syekh Abdul Qadir al-Jailani adalah salah ulama besar Islam sekaligus waliyullah yang manaqib kehidupannya banyak dibaca oleh umat Islam termasuk oleh umat Islam di Indonesia. Di setiap waktu itu setelah selesai membaca al fatihah membaca doa ini tiga kali. Sarana menghadapi dan melemahkan musuh. Beliau lahir pada tahun 470 H1077 M serta meninggal pada tahun 561 H1166 M. Di kalangan para sufi Nabi. Beliau menulis dan menerbitkan beberapa kitab perihal keutamaan Shalawat dzikir dan doa-doa yang. Amalan Syekh Abdul Qodir Jaelani Untuk Perlindungan Gaib Keselamatan Diri Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Syekh Abdur Qadir Al-Jilani merupakan Seorang Sulthanul Awliya pemimpin para wali pada masanya yang juga dikenal dengah berbagai karomahnya Beliau juga masih keturunan Rasulullah SAW. Pemuda itu pun menjelaskan bahwa ibu Syekh Abdul Qodir Jaelani telah menitipkan kepadanya 9 dinar untuk disampaikan kepada Syekh Abdul Qodir Jaelani. Konon ketika mengandung ibunya sudah berusia 60 tahun. Syekh Abdul Qadir Jailani pun bertanya apa yang sebenarnya terjadi. Amalan gaib syekh abdul qadir jailani cara memanggil syekh abdul qodir jaelani ilmu. Bahkan ketika dilahirkan yang bertepatan dengan bulan Ramadhan Syekh Abdul Qadir al-Jailani tidak mau menyusu sejak terbit fajar hingga Maghrib. HIZIB AUTAD SYEKH ABDUL QADIR AL JAILANI Hizib Autad ini merupakan salah satu Doa Syeikh Abdul Qodir Jilani. Doa yang tertera dibawah ini adalah doa Syekh Abdul Jaelani. Doa Al Jalalah Amalan Wirid Syaikh Abdul Qodir Al Jilaniy Dan Imam Ahmad Ar Rifa Iy Lsm Aqila Quds
SyekhAbdul Qadir al-jailani dilahirkan pasa tahun 371 Hijriah. Sebagaimana yang sudah tertera pada hampir semua buku biografi tentang dirinya ini. Bila dirunut ke atas dari nasabnya beliau masih keturunan dari Ali bin Abi Thalib. Beliau tumbuh sebagai anak yatim. Menghabiskan fase pertama hidup nya bersama ibunya.
Doa Basmalah dan Fatihah Syaikh Abdul Qadir al-Jailani WIRID BASMALAH Amalan berikut ini adalah wirid basmalah susunan Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani yang disebutkan dalam itab Ash-Shalawat wa al-Awrad Bismillaahirrahmaanirrahiim Allaahumma inii as-aluka bihaqqi bismillaahirrahmaanir-rahiim, “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dengan haq bismillaahirrahmaanir-rahiim, wabihurmati bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kemuliaan bismillaahirrahmaanir-rahiim, wabifadhli bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan keutamaan bismillaahirrahmaanir-rahiim, wabi’azhamati bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan keagungan bismillaahirrahmaanir-rahiim, wabijalaali bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kebesaran bismillaahirrahmaanir-rahiim, wabijamaali bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan keindahan bismillaahirrahmaanir-rahiim wabikamaali bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kesempurnaan bismillaahirrahmaanir-rahiim wabihaybati bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kewibawaan bismillaahirrahmaanir-rahiim, wabimanzilati bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kedudukan bismillaahirrahmaanir-rahiim, wabimalakuti bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kekuasaan bismillaahirrahmaanir-rahiim wabijabaruti bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan keperkasaan bismillaahirrahmaanir-rahiim, wabikibriyaa-i bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kebesaran bismillaahirrahmaanir-rahiim wabitsanaa-i bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan pujian bismillaahirrahmaanir-rahiim wabibahaa-i bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan cahaya bismillaahirrahmaanir-rahiim wabikaramati bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kemuliaan bismillaahirrahmaanir-rahiim wabisulthaani bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kekuasaan bismillaahirrahmaanir-rahiim wabibarakati bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan keberkahan bismillaahirrahmaanir-rahiim, wabi’izzati bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kemuliaan bismillaahirrahmaanir-rahiim wabiquwwati bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kekuatan bismillaahirrahmaanir-rahiim wabiqudrati bismillaahirrahmaanir-rahiim dan dengan kekuasaan bismillaahirrahmaanir-rahiim irfa’ qadrii wasyrah shadrii wa yassir amrii warzuqnii min haytsu laa yahtasib bifadhlika wa karamika, angkatlah kemuliaanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah urusanku, dan berikanlah aku rizqi yang tak disangka-sangka datangnya dengan keutamaan-Mu dan kemuliaan-Mu, ya man huwa kaaf haa yaa ain shad haa mim ain sin qaaf, wahai DZat Yang Dia kaf ha ya ain shad ha mim ain sin qaf hanya Allah yang tahu arti sesungguhnya kalimat-kalimat itu wa as-aluka bijalaalil-izzati wa jalalil-haybati wa jabaruutil azhamati an taj’alanii min ibaadikash-shaalihiinal-ladziina dan aku memohon dengan kebesaran kemuliaan-Mu, dengan kebesaran kewibawaan-Mu, dengan keperkasaan keangungan-Mu, agar Engkau menjadikanku tergolong hamba-hamba-Mu yang shalih laa khawfun alayhim walaa hum yahzanuun birahmatika yaa arhamar-raahimin yang tidak ada perasaan bersedih hati, dengan rahmat-Mu, wahai Yang Paling Pengasih di antara yang pengasih wa an tushalliya alaa sayyidinaa muhammadin wa ala aali sayyidinaa Muhammad. Dan aku memohon agar Engkau senantiasa melimpahkan rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad dan kepada keluarga junjungan kami, Nabi Muhammad. . Amalan Agar Mempunyai Aura Tubuh yang Bersinar Share on facebookShare on twitterShare on emailShare on printMore Sharing Services84 Bila anda menginginkan Aura tubuh dan Wajah anda bersinar sehingga banyak orang yang memandang anda, cobalah amalkanAmalan Agar Mempunyai Aura Tubuh yang Bersinar. Bacalah Doa ini setiap kali anda mandi,bercuci muka, dan menyisir rambut, agar doa ini meresap kedalam tubuh,maka caranya lebih tepat dengan mandi Junub atau Mandi Hadats Besar Caranya Niatkan dalam hati anda hendak mandi besar, kemudian ambil nafas sedalam mungkin dan tahanlah sambil menyiramkan air di kepala bacalah doa di bawah ini 1x lalu guyurkan air ke kepala hingga sekujur badan, demikian lakukan hal tersebut sebanyak 7x. Doanya Bismillahirahmanirahim Robbana at-mimlana nurrona waghfirlana innaka ala kulli syai’in qadir. Artinya Ya Tuhan kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. 8. Ilmu Warisan Leluhur Shalawat al-Fatih Allaahumma shalli wa sallim wa baarik’alaa syayidina muhammadin al-faatihi limaa ughliqa, wal khaatimi limaa sabaqa, wan naashiril haqaabil haqqi, wal haadii ilaa shitaatikal mustaqiimi. shallallaahu’alaihi wa’alaa aalihi wa ashhaabihi haqqa qadrihi wa miqdaarihil’adhiimi. Artinya “Ya Allah limpahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah kepada junjungan kita nabi Muhammad saw. yaitu pembuka barang yang dikunci, pengakhir barang yang dahulu, penolong kebenaran dengan jalan benar, dan petunjuk kepada jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah melimpahkan rahmat kepada beliau, kepada keluarganya dan kepada semua shahabatnya dengan sebenar-benar kuasanya dan kekuasaannya yang Agung”. Penjelasan Shalawat di atas berasal dari Sayyid Abu Al-Mukarim Syaikh Muhammad Syamsuddin bin Abi Al-Hasan Al-Bakri Di antara khasiat shalawat ini adalah, bahwa bagi siapa saja yang membacanya, walaupun hanya satu kali seumur hidupnya, ia tidak akan masuk neraka. Sebagian ulama Maroko mengatakan, bahwa shalawat ini turun ke atasnya dalam satu sahifah dari Allah. Ada pula yang mengatakan bahwa, satu kali shalawat ini menyamai sepuluh ribu-bahkan ada yang menyatakan pula enam ratus ribu–shalawat lainnya. 1. Untuk menghilangkan pikiran yang resah atau susah; 2. Barang siapa membaca sholawat al Fatih tersebut, seumur hidup sekali saja Insya Allah diselamatkan dari api neraka. 3. Membaca Sholawat Al Fatih satu kali seperti membaca sholawat x ada yang mengatakan x 4. Untuk melepaskan semua kesulitan misalnya agar dapat segera membayar hutang, urusan yang sukar segera dapat solusinya, agar rizqinya lancar dll. Untuk memperoleh sesuatu yang dimaksud sebaiknya shalawat fatih tsb dibaca secara istiqomah langgeng terutama dibaca tengah malam 100 x selama 40 hari, atau lebih ampuh lagi dibaca setiap hari tiap malam dengan cara shalat hajat dua rakaat, setelah salam hadiah fatihah kepada para Nabi, auliya’, syuhada’ ulama’, ahli qubur yang mu’min, kemudian membaca sholawat Fatih; sholawat fatih dibaca setelah shalat shubuh 21 x Allah akan memberi luas rizqinya, sabar hatinya, selamat diri dan keluarganya terhindar dari semua bala’ dan bencana atau malapetaka. 6. Dan siapa orang yang membaca sholawat Fatih 1000 x pada malam Jum’at atau malam Kamis atau malam Senin, maka orang tadi besok dapat berkumpul dengan Nabi Muhammad SAW. adapun caranya sebelum membaca Sholawat Shalat sunnah 4 rakaat rakaat pertama ba’da Fatihah membaca Surat Al Qadar, rakaat ke dua membaca Surat Al Kafirun, rakaat ke tiga membaca Surat Al Falaq, dan rakaat ke empat membaca Surat An Nas Afdholus Sholawat 142 Bermimpi melihat Rasulullah adalah Haq, didalam hadits dijelaskan ‫من رآني في المنام فقد رآني فإن الشيطان ل يتخيل بي‬ “Siapa yang melihatku dalam mimpi, dia benar-benar melihatku. Karena setan tidak mampu meniru rupa diriku.” HR. Bukahri dan Muslim Dalam satu riwayat tercantum dengan lafadz ّ a ‫ح‬ ‫َق‬ َ ‫ن َرآيِني َفَقر ْد َرآى ال‬ ْ ‫َم ر‬ "Barangsiapa melihatku dalam mimpi maka dia benar benar telah melihatku." Menurut Imam Nawawi berkata"Melihat RAsulullah adalah salah satu kegembiraan yang luhur dan berita gembira yang agung. Allah mengkhususkan hal itu bagi orang-orang yang dicintaiNya. Melihat Rasulullah adalah hak yang umum bagi setiap orang mukmin dan muslim, baik saleh ataupun tidak saleh, namun bentuknya berbeda-beda sesuai dengan perbedaan sumber yang keluar dari ahri mereka, kebersihan, dan kesiapan mental mereka." Salah satu risalah berjumpa rasulullah dalam mimpi yaitu dengan membaca sholawat Fatih yang terdapat didalam kitab Maghnatisul Qabul Fil Wushul Ila Ru'yati Sayyidina Rasul karya susunan Syaikh Hasan Muhammad Syadad Ba'Umar. Sholawat al-Fatih memiliki 8 martabat keutamaan, dibawah ini hanya keutamaan pada martabat yang pertama saja, sedangkan yang lainnya dirahasiakan oleh Allah SWT, diantaranya adalah 1. Membaca sholawat al-Fatih 1x setiap hari di jamin hidup bahagia dunia dan akhirat 2. Membaca sholawat al-Fatih 1x menghapus semua dosa 3. Membaca sholawat al-Fatih 1x menyamai pahala ibadah semua mahluk di alam semesta ini 6000x lipat 4. Membaca sholawat al-Fatih 1x menyamai pahala sholawat yang dibaca oleh seluruh mahluk dari awal di ciptakan sampai sekarang 600x lipat 5. Membaca sholawat al-Fatih 1x setiap hari, di jamin mati membawa iman husnul khotimah . 6. Membaca sholawat al-Fatih 10x di malam jum’at lebih besar pahalanya dari pada ibadah seorang wali yang tidak membaca sholawat al-Fatih selama 1 juta tahun. 7. Pahala sholawat al-Fatih dapat menutupi dan mengganti kesalahan yang pernah ia lakukan terhadap orang lain, sehingga ia dapat mengganti tuntutannya di hari kiamat. 8. Membaca sholawat al-Fatih 100x di malam jum’at menghapus dosa 400 tahun. 9. Syekh Ahmad at-Tijany berkata ”Keistimewaan sholawat al-Fatih sangat sulit di terima oleh akal, karena ia merupakan rahasia Allah SWT yang tersembunyi. Seandainya ada 100,000 bangsa, yang setiap bangsa itu terdiri dari 100,000 kaum, dan setiap kaum terdiri dari 100,000 orang, dan setiap orang diberi umur panjang oleh Allah SWT sampai 100,000 tahun, dan setiap orang bersholawat kepada nabi setiap hari 100,000 x, semua pahala itu belum dapat menandingi pahala membaca sholawat al-Fatih 1x. al-Fathur Robbanykarya Sayyid Muhammad bin Abdillah as-Syafi`ie at-Thoshfaawy at-Tijany hal 99-100 Keutamaan Shalawat Fatih dan al-Qur'an. Kepercayaan bahwa Shalawat Fatih lebih utama dari al-Qur'an adalah kepercayaan yang salah dan bathil. Karena sebaik-baik kalam adalah kalamulloh al-Quran dan sebaik-baik ucapan makhluk adalah Sabda rasululloh SAW ,sunah . Jama'ah Thariqat Tijaniyah sangat memahami persoalan ini. seorang ulama Thariqat Tijaniyah, Muhammad bin Abdullah bin Husnaen dalam kitabnya, Al - Fathu ar - Robbani Fima Yahtaju Illahi al - Murid at – Tijani menjelaskan kedudukan sebenarnya persoalan ini. Beliau berkata " Sebagian pembahasan ketiga adalah shalawat Fatih lebih utama dari al-Qur'an. Ini adalah pemahaman yang salah. Anggapan ini dapat ditolak, bahwa yang dimaksud Shalawat Fatih sebanding khatam al-Qur'an bukan berarti Shalawat Fatih lebih utama dari Al-Qur'an."Syeikh Ahmad bin Muhammad at-Tijani sendiri tidak pernah menyatakan bahwa Shalawat Fatih lebih utama dari al-Qur'an. Beliau hanya menyampaikan bahwa pahala Shalawat Fatih sekali sebanding dengan khataman al-Qur' sebanding tidak berarti melebihi atau lebih utama. Karena Beliau menggunakan kata ‫تعدل‬, bukan kata ‫افصل‬.Maksud sebenarnya adalah satu bacaan sholawat bagi salik yang menghadirkan maknanya secara benar. Meneladani pribadi Nabi SAW dalam dirinya dan pikirannya tidak bercabang, maka akan diberikan dampak atau atsar yang besar dalam perilakunya. Jadi bukan berarti menunjuk bahwa Shalawat lebih utama dari Al-Qur'an secara pokok Berkata Al-Nawâwî dalam Al-Adzkâr “lafazh sha-lawat yang paling utama dibaca, ialah lafazh shalawat yang lengkap ini. 6. Artinya “Ya Allah, wahai Tuhanku, muliakanlah oleh-Mu akan Muhammad hamba-Mu dan pesuruh-Mu, Nabi yang ummi dan muliakanlah oleh-Mu akan keluarga Muhammad, jsleri-isterjnya dan keturunannya sebagajmana Engkau telah memuliakan Ibrahim dan keluarganya; dan berilah berkat oleh-Mu akan Muhammad, Nabi yang ummi dan akan keluarganya, isteri-isterinya dan keturunannya, se-bagaimana Engkau telah memberikan berkat kepada Ibrahim dan keluarganya, diserata alam, hanya engkau sajalah yang sangat terpuji dan sangat mulia.” Berkata Al-Sayuthî dalam Al-Hirz al-Ma’ânî “Saya telah membaca keterangan Al-Subkî yang diterimanya dari ayahnya di dalam AlThabaqat, katanya Sebaik-baiknya shalawat untuk dibaca dalam bershalawat, ialah bunyi shalawat yang dibaca di dalam tasyahhud yang diriwayat-kan oleh Bukhârî dan Muslim. Maka barangsiapa mem-bacanya, dipandanglah ia telah bershalawat dengan sem-purna, dan barangsiapa membaca selainnya, maka mereka tetap berada dalam keraguan, karena bunyi lafazh-lafazh yang diriwayatkan oleh Bukhârî Muslim itu, adalah lafazh shalawat yang sering diajar oleh Nabi sendiri dan yang sering disuruh supaya kita membacanya.” Dalam tasyahud akhir, Imam Syâfi’i menganggap shalawat atas Nabi Saw. sebagai salah satu dari rukun salat. Beliau biasa memakai shalawat sebagai berikut 10. Artinya “Ya Allah, limpahkanlah shalawat kepada jun-junan kami, Muhammad, dan kepada keluarga junjunan kami, Muhammad, sebagaimana Engkaau telah melimpahkan shalawat kepada junjunan kami Ibrahim dan keluarga Ibrahim, berkatilah pula junjunan kami Muhammad, dan keluarga junjunan kami, Muhammad, sebagai-mana Engkau telah memberkati junjunan kami, Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia.” Selain itu, beliau juga suka memakai sighat shalawat lainnya yang diriwayatkan oleh Imam Malik di dalam kitab Al-Muwattha’. Shalawat di atas juga diriwayatkan oleh Abû Dâud, Al-Turmudzî, Al-Nasâ’i, dan Al-Bayhaqi dari Ibn Mas’ûd, dengan ditambah lafal Sayyidinâ untuk Nabi Muhammad dan Nabi Ibrahim. Tambahan lafal sayyidina boleh jadi sebagai adab dari beliau atau mungkin pula mengikuti ucapan Rasulullah Saw. dalam salah satu sabdanya yang mengatakan Artinya “Berdirilah kalain untuk menyebut sayyid penghulu kalian! “ Rasulullah Saw. juga bersabda, ditunjukan kepada Sa’ad bin Mu’adz Artinya “Aku adalah sayyid penghulu manusia dan tidak sombong”. Dalam hal ini Imam Syâfi’î telah mengamalkan shalawat yang dianggap oleh beliau paling sahih sanadnya. . 11. Artinya “Semoga Allah Swt. Mencurahkan shalawat kepada Muhammad “ Penjelasan Imam Al-Sya’rânî menuturkan bahwa Nabi Saw. Bersabda “Barangsiapa yang membaca shalawat ini, berarti ia telah membukakan bagi dirinya tujuh puluh pintu rahmat, dan ditanamkan Allah kecintaan kepada dirinya dalam hati umat manusia.” Diceritakan, seorang penduduk negeri Syam datang meng-hadap Rasulullah Saw seraya berkata, “Ya Rasulullah, ayah saya sudah sangat tua, namun beliau ingin sekali melihat Anda.” Rasulullah menjawab, “Bawa dia kemari!” Orang itu berkata, “la buta, tidak bisa melihat.” Rasulullah lalu bersabda, “Katakanlah kepadanya supaya ia mengucapkan Shallallâhu alâ Muhammdin selama tujuh minggu setiap malam. Semoga ia akan melihatku dalam mimpi dan dapat meriwayatkan hadis dariku.” Anjuran Rasulullah itu ditruti oleh orang tersebut. Benar saja, ternyata ia bisa bermimpi melihat Rasulullah Saw. Serta meriwayatkan hadis dari beliau. . . 20. Artinya “Ya Allah limpahkanlah shalawat atas junjunan kami, Muhammad– samudera cahaya-Mu, tambang ra-hasia-Mu, singgasana kerajaan-Mu, imam hadrat-Mu, bingkai kerajaan-Mu, perbendaharaan rahmat-Mu, dan jalan syariat-Mu,yang mendapat kelezatan dengan tauhid-Mu, insan yang menjadi sebab segala yang maujud, penghulu para makhluk-Mu, yang memperoleh pancaran sinar cahaya-Mudengan shalawat yang kekal sekekal diri-Mu, yang tetap sebagaimana tetap-Mu, dan yang tidak ada akhir di balik ilmu-Mu; juga dengan shalawat, yang meridhakan-Mu dan meridhakannya serta meridhakan kami dengannya, duhai Tuhan semesta alam.” Penjelasan Shalawat ini dinamakan shalawat Cahaya Kiamat’. Sha-lawat ini disebut demikian karena banyaknya cahaya yang akan diperoleh oleh orang yang membacanya pada Hari Kiamat kelak.” Sayyid Ahmad Al-Shâwî dan yang lainnya mengatakan, shalawat ini saya dapatkan tertulis di atas sebongkah batu dengan tulisan qudrati. Di dalam syarah atas kitab Dalâ’il disebutkan, sebagian pemuka para wali mengatakan, bahwa shalawat ini berbanding dengan shalawat lainnya. . 40. Artinya “Ya Allah limpahkanlah shalawat atas Muhammad dan atas keluarganya, sahabat-sahabatnya, anak-anaknya, isteri-isterinya, keturunannya, Ahli Baitnya, para penolongnya, para pengikutnya, para pencintanya, dan umatnya; dan jadikanlah kami bersama mereka semua duhai Tuhan Yang paling penyayang di antara semua penyayang.” Penjelasan Shalawat ini dikemukakan di dalam kitab Al-Syifâ’ dari Hasan Al-Bashri. Beliau berkata, “Barangsiapa yang ingin minum dari piala dengan minuman telaga Rasulullah Saw., hendaklah ia membaca shalawat itu.” . 42. Artinya ” Ya Allah, limpahkanlah shalawat dan salam atas pemimpin para pemimpin dan tujuan dari semua keinginan, Muhammad, kekasih-Mu yang dimuliakan; juga atas keluarga dan para sahabatnya”. Penjelasan Shalawat ini bersumber dari Sayyidi Abu Thahir bin Sayyid Alî Wafâ’. Mengusap wajah setelah shalat Salah satu kebiasaan yang sering kita lihat, setiap selesai dalam shalat, orang-orang mengusap wajah dengan tangan kanannya. Bagaimana hukumnya? Setelah berdoa Rasulullullah SAW selalu mengusap wajahnya dengan kedua tangannya. Dalam sebuah hadits disebutkan "Dari Sa'ib bin Zayid dari ayahnya, "Apabila Rasulullah SAW berdoa beliau selalu mengangkat kedua tangannya lalu mengusap wajahnya dengan kedua tangnnya." Sunan Abu Dawud, no 1275. Begitu pula orang yang telah selesai melaksanakan shalat, ia juga disunahkan mengusap wajah dengan kedua tangannya. Sebab sholat secara bahasa berarti berdoa, karena didalamnya terkandung doa-doa kepada Allah SWT sang Kholik. Sehingga orang yang mengerjakan sholat juga sedang berdoa. Maka wajar jika setelah sholat ia juga disunahkan mengusap muka. Imam Nawawi dalam kitab al-Adzkar mengutip hadits yang menjelaskan bahwa Rasulullah SAW selalu mengusap wajah dengan tangan, sekaligus tentang doa yang beliau baca setelah salam "Kami meriwayatkan hadits dalam kitabnya Ibn al-Sunni dari sahabat Anas ra bahwa Rasulullah SAW apabila setelah selesai melaksanakan sholat beliau mengusap wajahnya dengan tangan kanannya.. lalu berdoa, "saya bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Dia Dzat Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Ya Allah hilangkanlah dariku kebingungan dan kesusahan." al-Adzkar, hal 69. Hal ini menjadi bukti bahwa mengusap muka setelah sholat memang dianjurkan dalam agama. Karena Nabi Muhammad SAW juga mengusap muka setelah solat. Tawasul Apa arti tawasul dengan walinya Allah? Tawasul dengan walinya Allah SWT artinya menjadikan para kekasih Allah sebagai perantara menuju kepada Allah mencapai hajat, karena kedudukan dan kehormatan di sisi Allah yang mereka miliki, disertai keyakinan bahwa mereka adalah hamba dan makhluk Allah dijadikan oleh-Nya sebagai lambing kebaikan, barokah, dan pembuka kunci rahmat. Pada hakekatnya, orang yang bertawasul itu tidak meminta hajatnya dikabulkan kecuali kepada Allah SWT dan tetap berkeyakinan bahwa Allah-lah yang maha memberi dan Maha Menolak. Bukan yang lain-Nya. Ia menuju kepada Allah orang-orang yang dicintai Allah SWT, karana mereka lebih dekat kepada-Nya, dan Dia menerima doa mereka dan syafaatnya karena kecintaan-Nya. Allah SWT,mencintai orang-orang yang baik dan orang-orang yang bertaqwa. Dalam hadits qudsi disebutkan ‫ي بالنوافل حتى أحبه فإذا أحببته كنت سمعه الذى سمع به وبصره الذى يبصر به ويده التى يبطش بها ورجله‬ ّ‫ول يزال عبدي يتقبّر ب إل ب‬ ‫الذى يمشى بها ولئن سألني لعطيته ولئن استعاذني لعيذنه‬ Hambaku tidak henti-hentinya mendekatkan diri kepada-Ku dengan ibadah-ibadah sunah, sehingga Aku mencintainya. Apabila Aku mencintainya, maka Aku pendengarannya yang ia mendengar dengannya, dan penglihatannya yang ia melihat dengannya, tangannya, dan penglihatanny yang ia melihat dengannya, kakinya yang ia berjalan dengannya. Apabila ia memohon kepada-Ku, maka aku berinya, dan jia meminta perlindungan, maka Aku berinya perlindungan." HR. Imam al-Bukhori. Apa hukum tawasul dengan orang-orang yang dikasihi oleh Allah? Tawasul dengan orang-orang yang dicintai Allah, seperti nabi-nabi dan orang-orang yang shalih itu boleh, berdasarkan ijma' ulama' kaum muslimin. Bahkan ia merupakan cara orang-orang mukmin yang diridloi. Tawasul itu telah dikenal sejak zaman dahulu dan sekarang. Bagaimana halnya dengan orang yang beranggapan bahwa tawasul itu adalah syirik dan kufur, serta pelakunya adalah musyrik dan kafir? Tidak dapat diteladani orang yang nyleneh dan berpisah dari jama'ah yang beranggapan bahwa tawasul adalah perbuatan syirik atau haram, lalu menghukumi musyrik orang-orang yang bertawasul. Ini jelas tidak benar dan batil, sebab anggapan seperti ini akan menimbulkan penilaian, bahwa sebagian umat Islam telah membuat kesepakatan ijma' atas perkara yang haram atau kemusyrikan. Hal demikian adalah mustahil, karena umat Muhammad ini telah mendapat jaminan tidak bakal membuat kesepakatan atas perbuatan sesat, berdasarkan hadits-hadits Rasulullah hadits ‫سألت ربي أن ليجمع أمتي على ضللة فأعطانيها‬ "Saya memohon kapada Tuhanku Allah, untuk tidak menghimpunkan umatku atas perkara sesat, dan Dia mengabulkan permohonanku itu." HR. Ahmad dan at-Thabrani. ‫ليجمع ال أمتي على ضللة أبدا‬ "Allah tidak menghimpunkan umatku untuk bersepakat atas perkara sesat selama-lamanya." al-Hakim. ‫ما رآه المسلمون حسنا فهوعهند ال حسن‬ "Apa yang diyakini baik oleh orang-orang islam, maka menurut Allah juga baik." Apakah ada dalil al-qur'an tentang tawasul? Ya, ada. Adapun ayat al-Qur'an yang menunjukkan dibolehkan tawasul adalah ayat "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya." QS. Al-Maidah 35 Ini adalah permintaan dari Allah, agar kita mencari wasilah perantara, yaitu segala sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah sebagai sebab untuk mendekatkan kepada-Nya dan sampai pada terpenuhinya hajat dari-Nya. Apakah tawasul itu terbatas pada amal perbuatan saja, tidak pada benda Dzat? Tidak, karena ayat Al-Qur'an tersebut umum amm meliputi amal-amal perbuatan baik dan orang-orang shalih, yakni dzat-dzat yang mulia, seperti Nabi wali-wali Allah yang bertaqwa. Adapun orang yang berpendapat boleh tawasul dengan amal perbuatan saja, sedangkan tawasul dengan dzat-dzat tidak boleh, dan ia membatasi maksud ayat pada pengertian pertama tawasul dengan amal perbuatan, maka pendapat ini tidak berdsar, sebab ayat tersebut adalah mutlak. Bahkan membawa ayat kepada pengertian kedua tawasul dengan dzat itu lebih mendekati, sebab Allah dalam ayat ini memerintahkan taqwa dan mencari wasilah, sedang arti taqwa adalah mengerjakan perintah dan menjauhi larangan. Apabila kata "Ibtighoul wasilah" mencari wasilah kita artikan dengan amal-amal sholeh, berarti perintah dalam mencari wasilah hanya sekedar pengulangan dan pengukuhan. Tetapi jika lafad "al-Wasilah" ditafsirkan dzatdzat yang ulia, maka ia berarti yang asal, dan akna inilah yang lebih diutamakan dan lebih didahulukan. Disamping itu apabila tawasul itu boleh dengan amal-amal perbuatan baik, padahal amal-amal perbuatan merupakan sifat yang diciptakan, maka dzat-dzat yang diridloi oleh Allahlebih berhak dibolehkan, mengingat ketinggian tingkat ketaatan, keyakinan dan ma'rifat dzat-dzat itu kepada Allah SWT, allah QS. An-Nisa' 64. Ayat ini dengan jelas menerangkan dijadikannya RAsulullah sebagai wasilah kepada Allah SWT. Firman Allah "Jaa-uuka" mereka dating kepadamu dan "Wastaghfaro lahumurrosuulu" dan Rasul memohokan ampun untuk mereka. Andaikata tidak demikian, maka apa kalimat "Jaa-uuka". Apakah tawasul itu dibolehkan secara umum, baik dengan orang-orang yang hidup dan orangorang yang mati? Ya, dibolehkan secara umum, karena ayat tersebut juga umum 'amm, ketika beliau masih hidup di dunia dan sesudah beliau wafat. Telah dipastikan, bahwa para nabi dan para wali itu hidup dalam kubur mereka, dan arwah mereka di sisi Allah SWT. Barangsiapa tawasul dengan mereka dan menghadap kepada mereka, maka mereka menghadap kepada Allah dalam rangka tercapainya permintaannya. Dengan demikian, maka yang dimintai adalah Allah. Dia-lah yang berbuat dan yang mencipta, bukan lain-Nya. Sesunggguhnya kami golongan ahlussunnah wal jama'ah tidak meyakini adanya kekuasaan, penciptaan, manfaat, dan mudhorot kecuali milik Allah Yang Maha Esa dan tiada sekutu bagi-Nya. Para Nabi dan para wali tidak memiliki kekuasaan apapun. Mereka hanya diambil berkah dan dimintai bantuan karena kedudukan mereka, sebab mereka adalah orang-orang yang dicintai Allah, karena merekalah Allah memberi rahmat kepada hambahamba-Nya. Dalam hal ini, tidak ada perbedaan antara mereka yang masih hidup atau mereka yang sudah meninggal dunia. Yang kuasa berbuat dalam dua kondisi tersebut hakekatnya adalah Allah, bukan mereaka yang hidup atau yang mati. Adapun orang-orang yang masih hidup dan orang-orang yang telah meninggal, sepertinya mereka itu berkeyakinan bahwa orang-orang yang masih hidup memiliki kemampuan memberi pengaruh kepada orang lain sedangkan orang yang telah meninggal tidak. Keyakinan seperti ini batil, sebab Allah-lah pencipta segala sesuatu. Apa tawasul dengan orang-orang yang telah meninggal itu diperbolehkan? Dalilnya sebagaimana firman Allah "Sesungguhnya jikalau mereka ketika Menganiaya dirinya datang kepadamu, lalu memohon ampun kepada Allah, dan Rasul pun memohonkan ampun untuk mereka, tentulah mereka mendapati Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. 64. Ayat di atas adalah umum 'amm mencakup pengertian ketika beliau masih hidup dan ketika sesudah wafat dan berpindahnya ke alam barzakh. Imam ibnu Al-Qoyyim dalam kitab Zadul ma'ad menyebutkan ‫َق السائلين‬ ّ‫ي قال قال رسول ال صلى ال عليه وسبّل م ما خرج رجل من بيته إلى الصل ة فقال البّله م إبّني أسألك بح ب‬ ّ‫عن أبي سعيد الخضر ب‬ ‫َق ممساي هذا إليك فإني ل م أخرج بطرا ول أشرا ول رياءا ول سمعة وإنما خرجت ابّتقاء سخطك وابتغاء مرضاتك وأسألك أن‬ ّ‫عليك وبح ب‬ ‫ل وبّكل ال به سبعين ألف ملك يستغفرون له وأقبل ال عليه بوجهه حبّتى‬ ّ‫ل أنت إ ب‬ ّ‫تنقذني من البّنار وأن تغفر لي ذنوبي فإنه ليغفر الذنو ب إ ب‬ ‫يقضي صلته‬. "Dari Abu Sa'id al-Khudry, ia berkata, Rasulullah "seseorang dari rumahnya hendak sholat dan membaca do'a ‫َق ممساي هذا إليك فإني ل م أخرج بطرا ول أشرا ول رياءا ول سمعة وإنما خرجت ابّتقاء سخطك‬ ّ‫َق السائلين عليك وبح ب‬ ّ‫البّله م إبّني أسألك بح ب‬ ‫ل أنت‬ ّ‫وابتغاء مرضاتك وأسألك أن تنقذني من البّنار وأن تغفر لي ذنوبي فإنه ليغفر الذنو ب إ ب‬ Kecuali Allah menugaskan malaikat agar memohokan ampun untk oran tersebut, dan Allah menatap orang itu hingga selesai sholat". HR. Ibnu Majjah. Dari Imam al-Baihaqi, Ibnu As-Sunni dan al-Hafidz Abu Nu'aim meriwayatkan bahwa do'a Rasulullah ketika hendak keluar menunaikan shalat adalah ‫إلخ‬....‫البّله م إبّني أسألك بحَقبّ السائلين‬ Para ulama; berkata, "ini adalah tawasul yang jelas dengan semua hamba beriman yang hidup atau yang telah mati. Rasulullah mengajarkan kepada sahabat dan memerintahkan mebaca do'a ini. Dansemua orang salaf dan sekarang selalu berdo'a dengan do'a ini ketika hendak pegi sholat." Abu Nu'aimah dalam kitab al-Ma'rifah, at-Tabrani dan Ibnu Majjah mentakhrij hadits ‫ أنه صلى ال‬‫ وفيه‬-‫وذكر الحديث‬- ‫عن أنس بن مالك رضي ال عنه قال لبّما ماتت فاطمة بنت أسد أم علي بن ابي طالب رضي ال عنهما‬ ّ‫سع مدخلها بحَقب‬ ّ‫ي ليموت اغفر لبّمي فاطمة بنت أسد ولقنها حجتها وو ب‬ ّ‫ ال الذى يحي ويميت وهو ح ب‬‫عليه وسل م اضطجع في قبرها وقال‬ ‫نببّيك والنبياء والمرسلين قبلي فإنك أرح م الراحمين‬ Dari Anas bin Malik ra, ia berkata, "ketika Fatimah binti Asad ibunda Ali bin Abi Thalib ra meninggal, maka sesungguhnya Nabi SAW berbaring diatas kuburannya dan bersabda "Allah adalah Dzat yang Menghidupkan dan mematikan. Dia adalah Maha Hidup, tidak mati. Ampunilah ibuku Fatimah binti Asad, ajarilah hujjah jawaban pertanyaan kubur dan lapangkanlah kuburannya dengan hak Nabi-Mu dan nabi-nabi serta para rasul sebelumku, sesungguhnya Engkau Maha Penyayang." Maka hendaklah diperhatikan sabda beliau yang berbunyi ‫َق النبياء قبلي‬ ّ‫بح ب‬ "Dengan hak para nabi sebelumku". Jika tawasul dengan orang-orang yang telah mati itu boleh, mengapa kholifah Umar din alKhottob tawasul dengan al-Abbas, tidak dengan Nabi SAW? Para ulama' telah menjelaskan hal ini juga, mereka berkata "Adapun tawasul Umar bin al-Khottob dengan al-Abbas ra bukanlah dalil larangan tawasul dengan orang yang telah meninggal dunia. Tawasul Umar bin al-Khottob dengan al-Abbas tidak dengan Nabi SAW itu untuk menjelaskan kepada orang-orang bahwa tawasul dengan selain itu boleh, tidak berdosa. Tentang mengapa dengan al-Abbas bukan dengan sahabat-sahabat lain, adalah untuk memperlihatkan kemuliaan ahli bait Rasulullah SAW. Apa dalilnya? Dalilnya adalah perbuatan para sahabat. Mereka selalu dan terbiasa bertawasul dengan rasulullah SAW setelah beliau wafat. Seperti yang diriwayatkan Imam al-Baihaqi dan Ibnu abi Syaibah dengan sanad yang shohih "Sesungguhnya orang-orang pada masa kholifah Umaar banal-Khottob ra tertimpa paceklik karena kekurangan hujan. Kemudian Bilal bin al-Harits ra dating ke kuburan Rasulullah SAW dan berkata "Ya rasulullah, mintakanlah hujjah untuk umatmu karena mereka telah binasa." Kemudian ketika Bilal tidur didatangi oleh Rasulullah SAW dan berkata datanglah kepada Umar dan sampaikan salamku kepadanya dan beritahukan kepada mereka, bahwa mereka akan dituruni hujan. Bilal lalu dating kepada kholifah Umara dan menyampaikan berita tersebut. Umar menangis dan orang-orang dituruni hujan." Di mana letak penggunaan dalil hadits tersebut?Letak penggunaan dalil dr hadits tersebut adalah perbuatan Bilal bin Al-Harits, seorang sahabat Nabi SAW yang tidak diprotes oleh kholifah Umar maupun sahabat-sahabat Nabi lainnya. Imam ad-Darimi juga mentakhrij sebuah hadits ‫ي صلى ال عليه وسبّل م فاجعلوا منه كوى‬ ّ‫إن أهل المدينة قحطوا قحطا شديدا فشكوا إلى عائشة رضي ال عنها فقالت انظروا إلى قبر النب ب‬ ‫إلى السماء حتى يكون بيبه وبين السماء سقف ففعلوا فمطروا مطرا شديدا حتى نبت العشب وسمنت البل حتي تفتقن فيسبّمى عام الفتقة‬ "Sesungguhnya penduduk Madinah mengalami paceklik yang amat parah, karena langka hujan. Mereka mengadu kepada Aisyah ra dan ia berkata "lihatlah kamu semua ke kuburan Nabi SAW lalu buatlah lubang terbuka yang mengarah ke arah langit, sehingga antara kuburan beliau dan langit tidak ada atap yang menghalanginya. Meeka melaksanakan perintah Aisyah, kemudian mereka dituruni hujan yang sangat deras, hingga rumput-rumput tumbuh dan unta menjadi gemuk." Ringkasnya, tawasul itu dibolehkan, baik dengan amal perbuatan yang baik maupun dengan hamba-hamba Allah yang soleh, baik yang masih hidup atau yang sudah meninggal dunia. Bahkan tawasul itu telah berlaku sebelum Nabi Muhammad diciptakan. Apa dalil bahwa tawasul terjadi sebelum Nabi Muhammad SAW diciptakan? Dalilnya adalah hadits yang diriwayatkan dari Umar bin al-Khottob "Ketika Nabi Adam terpeleset melakukan kesalahan, maka berkata, "Hai Tuhanku, aku memohon kepada-Mu dengan haq Muhammad, Engkau pasti mengampuni kesalahanku." Allah berfirman "Bagaimana kamu mengetahui Muhammad, padahal belum Aku ciptakan?" Nabi Adam berkata "Hai Tuhanku, karena Engkau ketika menciptakanku dengan tangan kekuasaan-MU, aku mengangkat kepalaku kemudian aku melihat ke atas tiang-tiang arsy tertulis La ilaaha illa Allah. Kemudian aku mengerti, sesungguhnya Engkau tidak menyandarkan ke nama-MU, kecuali makhluk yang paling Engkau cintai." Kemudian Allah berfirman "Benar engkau hai adam. Muhammad adalah makhluk yang paing Aku cintai. Apabila kamu memohon kepada-Ku dengan hak Muhammad, maka Aku mengampunimu, dan andaikata tidak karena Muhammad maka Aku tidak menciptakanmu." HR. al-Hakim, at-Thobroni dan al-Baihaqi. Nabi Adam as adalah orang yang mula-mula tawasul dengan Nabi Muhammad SAW. Imam Malik telah memberi anjuran tawasul kepada Khalifah al-Mansur, yaitu ketika ia ditanya oleh kholifah yang sedang berada di masjid Nabawi Saya sebaiknya menghadap kiblat dan berdo'a atau menghadap Nabi SAW?" Imam Malik berkata kepada kholifah, "Mengapa engkau memalingkan wajahmu dari beliau, padahal beliau adalah wasilahmu dan wasilah bapakku Nabi Adam Allah SWT. Menghadaplah kepada beliau dan mohonlah pertolongan dengannya, Allah akan memberinya pertolongan dalam apa yang engkau minta." Allah befirman "Sesungguhnya Jikalau mereka ketika Menganiaya dirinya datang kepadamu, lalu memohon ampun kepada Allah, dan Rasulpun memohonkan ampun untuk mereka, tentulah mereka mendapati Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. 64. Keterangan ini disebutkan oleh al-Qodli Iyadl dalam kitab as-Syifa'. Bagaimana cara tawasul? Para ulama telah menerangkan, bahwa tawasul dengan dzat-dzat yang mulia, seperti Nabi SAW, para Nabi dan hamba-hamba Allah itu ada tiga macam, yaitu * Memohon berdoa kepada Allah meminta bantuan mereka. Contoh ‫جه به إليك في كذا‬ ّ‫الله م إني أسألك بنبيك محمد أو بحقه عليك أو أتو ب‬.... "Ya Allah, saya memohon kepada-Mu melalui Nabi-Mu Muhammad atau dengan hak beliau atas Kamu atau supaya saya menghadap kepada-Mu dengan Nabi SAW untuk..." * Meminta kepada orang yang dijadikan wasilah agar ia memohon kepada Allah untuknya agar terpenuhi hajat-hajatnya seperti ‫ ادع ال تعالى أن يستقينا أو‬، ‫يا رسول الا‬... "Ya Rasulullah, mohonkanlah kepada Allah SWT agar Dia menurunkan hujan atau..." * Meminta sesuatu yang dibutuhkan kepada orang yang dijadikan wasilah, dan meyakininya hanya sebagai sebab Allah memenuhi permintaannya karena pertolongan orang yng dijadikan wasilah dank arena doanya pula. Cara ketiga ini sebenarnya sama dengan cara kedua. Tiga macam cara tawasul ini semua berdasarkan nash-nash yang shahih dan dalil-dalil yang jelas. Apa dalil tawasul dengan cara yang pertama? Dalil tawasul dengan cara yang pertama adalah hadits-hadits Nabi SAW antara lain "Dari Autsman bin Hunaif ra Sesungguhnya seorang laki-laki tuna netra datang kepada Nabi SAW dan berkata, "Ya Rasululah, berdo'alah kepada Allah agar menyembuhkan saya." Beliau bersabda, "Jika engkau mau, berdoalah. Dan jika engkau mau bersabarlah dengan kebutaan karena hal itu sabar lebih baik untuk kamu." Laki-laki itu berkata "berdo'alah untuk saya, karena mataku benar-benar benar-benar memberatkan merepotkanku." Kemudian Nabi SAW memerintahkan si laki-laki itu agar berwudlu, shalat dua rakaat, lalu berdoa seperti doa dalam hadits yang arti doa itu adalah "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dan menghadap kepada-Mu melalui Nabi-Mu Muhammad, nabi pembawa rahmat. Ya Muhammad, sesungguhnya aku melalui kamu menghadap kepada Tuhanku dalam urusan hajatku ini, agar hajat itu dikabulkan kepadaku. Ya Allah, tolonglah beliau dalam urusanku." Si laki-laki itu melakukan apa yang diperintahkan Rasulullah SAW kemudian pulang dalam keadaan dapat melihat." Renungkanlah bagaimana Nabi SAW tidak berdoa sendiri untuk kesembuhan mata si tuna netra, tetapi beliau mengajarkan kepadanya cara berdoa dan menghadap kepada Allah melalui kedudukan diri beliau dan memohon kepada Allah agar meminta bantuan dengan beliau. Dalam hal ini, ada dalil yang jelas tentang kesunahan tawasul dan meminta bantuan dengan dzat Nabi Muhammad SAW. Ajaran tawasul dalam doa yang disebutkan pada hadits tersebut tidak khusus untuk laki-laki tuna netra itu saja, tetapi umum untuk umatnya seluruhnya, baik semasa beliau masih hidup atau sesudah wafat. Pemahaman rawi dalam menghadapi hadits itu dapat dijadikan hujjah sebagaimana diuraikan dalam ilmu ushul. Apa dalil tawasul dengan cara kedua? Dalilnya banyak, diantaranya "Dari Anas berkata Ketika Nabi SAW berkhutbah pada hari Jum'at, tiba-tiba ada seorang laki-laki masuk dar pintu masjid dan langsung menghadap kepda Nabi SAW seraya berteriak "Hai Rasulullah, harta benda telah binasa dan jalan-jalan telah putus, maka berdoalah kepada Allah supaya menghujani kami. Rasulullah mengangkat tangan dan berdo'a, "Ya Allah turunkanlah hujan kepada kami tiga kali. Anas berkata "Demi Allah kami melihat awan di langit dan kami hari itu dituruni hujan begitu juga hari berikutnya. Kemudian si laki-laki itu atau orang lainnya datang dan berkata "Ya Rasulullah rumah-rumah ambruk dan jalan-jalan terputus. "Kemudian Beliau berdoa "Allah, turunkanlah hujan disekitar kita bukan diatas kita," kemudian awan terbelah dan kami keluar berjalan di bawah sinar matahari. Di dalam hadits yang shahih ini ada petunjuk atau dalil, bahwa setiap orang disamping boleh berdoa memohon kepada Allah secara langsung, boleh juga boleh juga mengunakan perantara orang-orang yang dicintai Allah yang dijadikan oleh-Nya sebagai sebab terpenuhinya hajat hamba-hambanya. Disamping itu, karena manusia ketika melihat dirinya masih berlepotan dosa yang membuatnya jauh dari Allah yang tentu saja merasa layak ditolak permohonannya. Sebab itu, ia menghadap kepada Allah melaui orang-orang yang dicintai-Nya, ia memohon kepada Allah denga kedudukan dan kemuliaan para kekasih-Nya, agar Allah mengabulkan hajatnya karena hambahamba-Nya yang dicintai-Nya yang mereka itu tidak tahu apa-apa kecuali ta'at kepada-Nya. Apa dalil tawasul yang ketiga? Dalilnya banyak antara lain Dari Rabi'ah bin Malik al-Aslami berkata Nabi SAW bersabda kepadaku "Mintalah apa saja yang kamu inginkan." Saya berkata "Saya memohon kepada-Mu dapat bersama-Mu di surga." Beliau bersabda "Selain itu?" Saya berkata "Hanya itu." Kemudian beliau bersabda "Bantulah saya untuk memenuhi keinginanmu dengan memperbanyak sujud." HR. Imam Muslim. ‫أن قتاد ة نعمان أصيب بسه م في عينه عند يوم أحد فسالت على خبّده فجاء إلى رسول ال وقال عيني يارسول ال فخيره بين الصبر وبين‬ ‫أن يدعو له فاختار الدعاء فربّدها عليه السلم بيده الشريفة إلى موضعها فعادت كما كانت‬ Sesungguhnya Qotadah bin Nu'man pada waktu perang Uhud matanta terkena panah sampai keluar ke pipinya, lalu dating kepada Nabi SAW dan berkata "mataku Ya Rasulullah." Beliau memberinya pilihan antara sabar dengan sakit pada matanya itu dan beliau berdoa untuk kesembuhannya. Qotadah memilih agar Rasulullah menyembuhkannya melalui doa. Kemudian beliau mengembalikan mata Qotadah ke tempatnya semula dengan mata beliau yang mulia sehingga kembali normal seperti semula." "Karena Allah SWT berfirman dalam Kitab-Nya tentang air hujan ‫ َۭرًكا‬ٟ‫ب‬ َ ‫سَمءآيِء َمءآًءۭ ّم‬ ّ a ‫ن ٱل‬ َ ‫ّزر ْلَنا يِم‬ a‫َوَن‬ "Dan Kami turunkan dari langit air yang mengandung berkah." QS. 509. Doa Orang tertimpa Musibah DOA ORANG YANG TERTIMPA MUSIBAH ‫ي خَر ْيًرا يِمر ْنَها‬ ْ ‫ف يِل ر‬ ْ ‫خيِل ر‬ ْ ‫ي َوَأ ر‬ ْ ‫صر ْيَبيِت ر‬ ِ‫ي ْوُم ي‬ ْ ‫ي يِف ر‬ ْ ‫جر ْريِن ر‬ ُ‫ّ م ْوُأ ْو‬ a‫ّلْوُه‬ a‫ َال‬، ‫نا‬ َ ‫جْوُعر ْو‬ ِ‫ّنا يِإَلر ْييِه َرا ي‬ a‫ل َويِإ‬ ّ aِ‫ّنا ي‬ a‫يِإ‬. inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, Allahuma jurnii fi musibatii wakhluf liya khairan minhaa “Sesungguhnya kami milik Allah dan kepadaNya kami akan kembali di hari Kiamat. Ya Allah! Berilah pahala kepadaku dan gantilah untukku dengan yang lebih baik dari musibahku.” Ummu Salamah radhiallahu anha mengatakan bahwa ia pernah mendengar Rasulullah Shalallahu alaihi wa salam bersabda "Seseorang yang tertimpa musibah lalu ia berkata inna lillahi wa inna ilaihi raji’un dan berdoa Allahuma jurnii fi musibatii wakhluf liya khairan minhaa Ya Allah berilah aku pahala dalam musibah ini dan gantikanlah untukku dengan yang lebih baik daripadanya. Niscaya Allah akan memberinya pahala karena musibah itu dan menggantikan untuknya dengan yang lebih baik." HR. Muslim 3/37-38. Tatkala Abu Salamah suaminya meninggal, dia mengucapkan apa yang dikatakan Nabi Shalallahu alaihi wa salam. Tak lama kemudian ia menjadi isteri Rasulullah Shalallahu alaihi wa salam, suami baru yang lebih baik dari pada Abu Salamah. Siapa mengira ia mendapatkan suami Rasulullah Shalallahu alaihi wa salam sementara ia sendiri pernah mengatakan "Lelaki mana yang lebih baik daripada suamiku"? Mukhtashar Syarah Shahih Muslim, hadith no. 918 Setelah salam hendaknya ia membaca doa istikhoroh berikut setelah Basmalah, Hamdalah dan shalawat kemudian membaca ; Allahumma innaa astakhiruuka bi'ilmika wa astaqdiruka biqudrotika wa asaluka min fadhlikal 'adziimi fainnaka taqdiru wa laa aqdiru wa ta'lamu wa laa a'lamu wa anta 'allaamul ghuyuubi Ya Allah, aku memohon petunjuk dengan ilmu-MU, dan memohon kekuatan dari-MU dengan kekuatan-MU, dan meminta kemurahan-MU yang agung. Karena sesungguhnya Engkau Maha Kuasa dan aku tidak mampu berbuat apa-apa, Engkau Maha Mengetahui dan aku tidak mengetahui apa-apa, dan Engkau Maha Mengetahui yang gaib. ditutup membaca surat al-Fatihah. Doa Setelah Shalat yang ringkas Saudaraku yang kumuliakan berikut kami susun bacaan dzikir setlah sholat; Astaghfirullah 3x Allahumma antas salaam waminkas salaam tabaarokta yaa dzal jalaali wal ikroomi' Subhaanallahi 33 kali, Alhamdulillahi 33 kali dan Allahu Akbar 33 kali 'Laa ilaha illallahu wahdahu laa syariikalahu lahul mulku walahul hamdu wahuwa ala kulli sya'in qodiir' Doa ; A'uudzubillaahi minasy syaythaanir rajiim Bismillaahir rahmaanir rahiim. Alhamdulillahhi rabbil alamiin. Allaahumma shalli 'alaa Sayyidinaa Muhammadiw wa 'alaa aalihi wa Shahbihi ajma'iin Allahumma a'inni 'ala dzikrika wa syukrika wa husni 'ibadatika'. dibaca 1 atau 3 kali Rabbighfirlii waliwalidayya warhamhumma kamma rabbayani saghira. Rabbana hablana min azwajina wa dzuriyyatina qurrota’ayunin waj’al lil muttaqiina imamma. Rabbana aatina fii dunyaa hasanah wa fil akhirati hasanah, wa qinaa adzaban naar. Washalallahu alaa sayidina Muhammad wa alaa alihi wa shahbihi ajmaa’in. Wal hamdulillahi rabbil alaamin. ditutup membaca surat al-Fatihah Katanya, nak tanam pokok ni, ada 3 hari yang baik untuk menanam. Hari-hari tersebut ialah Isnin, Rabu dan satu hari lagi dia lupa pula hari apa. Saya pun mendesak la dia supaya ingat satu hari lagi yang baik untuk menanam tu, namun dia cuma minta supaya saya cuba hayati dan fahami maksud ayat Surah al-tTin. Terasa misteri la pulak kaunselor ni. Watak Hari untuk memulai usaha / kegiatan Hari Senin hari yang baik untuk semua keperluan. Hari Selasa awalnya baik, tetapi hal-hal yang baik waktunya pendek, yang tidak baik lebih panjang. Hari Rabu baik untuk semua keperluan, tetapi tidak sebaik hari Senin. Hari Kamis hari yang keras. Usaha dan perkawinan akan banyak kesulitannya. Hari Jum’at hari yang panas’. Usaha dan perkawinan akan banyak gangguan dan keributan / pertengkaran / perselisihan dan sakit hati. Hari Sabtu hari yang berat untuk semua urusan. Usaha dan perkawinan akan banyak kesulitan,penyakit, naas, kecelakaan, musibah, dsb. Hari Minggu hari yang netral untuk semua urusan. AbdulQadir Jaelani atau Abd al-Qadir al-Gilani (bahasa Kurdi: Evdilqadirê Geylanî, bahasa Persia: عبد القادر گیلانی, bahasa Urdu: عبد القادر آملی گیلانی Abdolqāder Gilāni) (470-561 H) (1077-1166 M) adalah seorang ulama fiqih yang sangat dihormati oleh Sunni dan dianggap wali dalam dunia tarekat dan sufisme. Ia adalah orang Kurdi atau orang Persia. Untukmenanggulangi praktek ilmu santet, tenung, jenggis dan sebangsa saya mengijasahkan bagi sedulur dikala ada serangan gaib yg datang. KhasiatDo'a (Hizib) Syekh Abdul Qodir Al Jailani. Khasiat hizib ini, insyaallah, diantaranya mendapat pertolongan secara ajaib/tidak terduga manakala menghadapi problem apapun. Hizib atau doa ini juga atas izin Allah dapat memperluas pintu rejeki, selamat dari aneka macam kejahatan. Doa ini memiliki khasiat yang menakjubkan, yaitu barang DoaAl Fatihah Syekh Abdul Qodir Jaelani . Doa Setelah Membaca Surat Al Waqiah Syekh Abdul Qodir Arab Latin Arti Niatpuasa Com . Doa Atau Hizib Syaikh Abdul Qadir Al Jailani Dan Khasiatnya . Doa Syeikh Abdul Qodir Jailani . Doa Doa Tahlil . Zikir Pembuka Rahasia Al Asrar Wirid Syekh Abdul Qodir Al Jailani Rah A Youtube .

Akhirnyapemuda itu pun menoleh ke arah Syekh Abdul Qodir Jaelani seraya mengatakan,"Bismillah ya Syech", dengan maksud ingin memberi suapan kepada Syekh Abdul Qodir Jailani. Syekh Abdul Qodir Jaelani menolak, namun pemuda itu terus-menerus memaksa, hingga akhirnya Syekh Abdul Qodir Jaelani memakan sedikit dari apa yang diberikan.

kumpulandoa syekh abdul qodir jaelani AMALAN UNTUK MEMANGGIL PENCURI DAN PASANGAN YANG PERGI. March 25, 2016 KIRIMAN. Dewa Pelet. Lakukan selama 3 malam berturut-turut: 1. Shalat hajat 2 raka'at 2. Baca syahadat 7x 3. Baca shalawat 7x 4. Baca istighfar 101x 5. Tawasul kpd:
8Emw5r4.
  • h27f1z17m3.pages.dev/342
  • h27f1z17m3.pages.dev/880
  • h27f1z17m3.pages.dev/868
  • h27f1z17m3.pages.dev/375
  • h27f1z17m3.pages.dev/832
  • h27f1z17m3.pages.dev/667
  • h27f1z17m3.pages.dev/115
  • h27f1z17m3.pages.dev/774
  • h27f1z17m3.pages.dev/186
  • h27f1z17m3.pages.dev/326
  • h27f1z17m3.pages.dev/494
  • h27f1z17m3.pages.dev/671
  • h27f1z17m3.pages.dev/527
  • h27f1z17m3.pages.dev/776
  • h27f1z17m3.pages.dev/805
  • doa bismillah syekh abdul qodir jaelani